7 Cara Membersihkan Tempat Tidur Mudah & Praktis
Ringkasan
- Tempat tidur yang kotor bisa menjadi sarang debu, tungau, sel kulit mati, hingga cairan tubuh yang memicu alergi, infeksi, dan gangguan tidur.
- Membersihkan tempat tidur secara rutin dengan mencuci seprai, menyedot debu dengan vacuum cleaner, menjemur kasur, dan mengganti bantal guling setiap 6 bulan sangat disarankan.
- Kebersihan tempat tidur bukan hanya soal kenyamanan, tapi penting untuk menjaga kesehatan fisik dan meningkatkan kualitas tidurmu setiap malam.
Membersihkan Tempat Tidur - Tempat tidur yang kotor bisa menjadi salah satu sumber masalah kesehatan.
Karena tempat tidur yang kotor dapat menjadi lingkungan ideal bagi bakteri dan alergen untuk tumbuh.
Akibatnya, Kamu bisa mengalami alergi, asma, infeksi kulit, sampai mengganggu tidurmu. Bau tak sedap dan rasa tidak nyaman juga dapat memicu insomnia.
Artikel ini akan membahas lengkap cara praktis membersihkan tempat tidur dan jenis kotoran yang sering menempel padanya.
Langsung aja kita bahas!
Table of contents [Show]
- 1 1. Ganti Seprai, Sarung Bantal, dan Selimut Secara Teratur
- 2 2. Cuci Bantal Guling Secara Berkala
- 3 3. Ganti Bantal Guling 3-6 Bulan Sekali
- 4 4. Vakum Kasur Secara Berkala
- 5 5. Lap dan Bersihkan Kerangka Tempat Tidur
- 6 6 Jemur Kasur Secara Rutin
- 7 7. Gunakan Pelindung Kasur / Mattress Protector
- 8 Kotoran yang Sering Menempel di Tempat Tidur
- 9 Kesimpulan
1. Ganti Seprai, Sarung Bantal, dan Selimut Secara Teratur
Cucilah seprai, sarung bantal guling, dan selimut setidaknya seminggu sekali dengan air hangat (60°C atau lebih) untuk membasmi kuman dan tungau.
Jemur kering di bawah sinar matahari langsung untuk memastikan tidak ada bakteri penyebab bau dan tungau.
2. Cuci Bantal Guling Secara Berkala
Selain rutin mencuci sarungnya, kamu juga perlu mencuci bantal gulingmu secara berkala. Tapi ingat, tidak semua bantal guling bisa dengan mudah dicuci.
Supaya bantal gulingmu tidak rusak saat dicuci, kamu bisa baca panduan lengkapnya dengan klik tautan di bawah ini!
Baca di sini:Cara Mencuci Bantal Semua Jenis Agar Bersih dan Tidak Bau
3. Ganti Bantal Guling 3-6 Bulan Sekali
Agar terjamin kebersihannya, kamu bisa mengganti bantal gulingmu setidaknya 6 bulan sekali. Selain terjamin kebersihannya, bantal guling yang baru juga pasti lebih empuk.
Baca Juga: Rekomendasi Bantal Guling Terbaik Tahun Ini
4. Vakum Kasur Secara Berkala
Gunakan vacuum cleaner untuk membersihkan permukaan kasur. Taburkan baking soda ke permukaan kasur sebelum vakum untuk menyerap bau dan kelembapan.
Lakukan setidaknya sebulan sekali, terutama jika kamu memiliki alergi debu.
5. Lap dan Bersihkan Kerangka Tempat Tidur
Kerangka tempat tidur sering menjadi tempat debu menumpuk. Bersihkan dengan kain lembab yang diberi sabun. Untuk kerangka kayu, gunakan pembersih khusus agar permukaannya tetap terawat.
Baca Juga: Cara Membuang Bantal dan Guling yang Sudah Kempes
6 Jemur Kasur Secara Rutin
Sinar matahari membantu membunuh bakteri dan tungau yang berkembang di kasur akibat kelembapan. Jemur kasur setiap dua hingga tiga bulan, atau gunakan uap pembersih jika tidak memungkinkan.
7. Gunakan Pelindung Kasur / Mattress Protector
Pelindung kasur / mattress protector yang anti-tungau dan tahan air membantu mencegah kotoran menembus lapisan permukaan kasir. Cuci pelindung ini secara rutin untuk menjaga kebersihannya.
Baca Juga: 7 Tips Menata Ulang Rumah agar Lebih Nyaman
Kotoran yang Sering Menempel di Tempat Tidur
Supaya kamu lebih aware tentang pentingnya membersihkan tempat tidur, kita rangkum jenis-jenis kotoran yang sering menempel di tempat tidur dan bahaya yang bisa ditimbulkan dari kondisi ini.
Berikut 3 jenis kotoran yang sering menempel di tempat tidur:
1. Debu dan Tungau
Debu dan mikroorganisme yang terbawa melalui udara berpotensi besar menempel di tempat tidurmu.
Penumpukan debu dan mikroorganisme ini dapat memicu reaksi alergi, seperti bersin, mata gatal, atau hidung tersumbat, serta memperburuk asma.
2. Sel Kulit Mati
Tubuh manusia secara alami melepaskan jutaan sel kulit mati setiap hari. Saat tidur, sel-sel ini berpotensi menumpuk di seprai dan kasur. Ini lah yang menjadi sumber makanan utama bagi tungau debu.
Jika tidak dibersihkan secara rutin, jumlah sel kulit mati yang menumpuk dapat mendukung pertumbuhan mikroorganisme yang merugikan.
3. Keringat dan Cairan Tubuh Lainnya
Saat tidur, tubuh menghasilkan keringat yang diserap oleh seprai dan kasur. Keringat ini menciptakan kelembapan yang ideal bagi pertumbuhan jamur dan bakteri.
Selain keringat, cairan tubuh lainnya, seperti air liur atau minyak alami dari kulit, juga dapat meninggalkan noda dan bau tidak sedap pada tempat tidur.
Baca Juga: Bantal Yang Kotor Menjadi Penyebab Munculnya Jerawat
Kesimpulan
Menjaga kebersihan tempat tidur bukan hanya soal kenyamanan, tetapi juga bertujuan untuk menjaga kesehatan.
Tempat tidur yang bersih membantu Kamu terhindar dari berbagai masalah kesehatan seperti alergi, asma, dan infeksi kulit, serta mendukung tidur yang berkualitas.
Dengan langkah-langkah praktis seperti mencuci seprai, vakum kasur dan mengganti bantal guling secara rutin, Kamu bisa menciptakan lingkungan tidur yang bersih dan nyaman.
Itu dia 7 Cara Mudah Membersihkan Tempat Tidur. Share artikel ini ke teman kalian yang tempat tidurnya masih jarang atau bahkan ngga pernah dibersihin.
Baca juga artikel menarik lainnya seperti susah tidur akibat putus cinta (post breakup insomnia) dan Lebih Baik Tidur Dengan Bantal atau Tanpa Bantal? di halaman artikel Yuureco Indonesia!
Latest Posts
